BLANTERORIONv101

Diburu KPK, Gubernur Sahbirin Noor Tiba-tiba Muncul di Kantor Pemprov Kalsel, Sampaikan Pesan Ini

11 November 2024


medianusantara-news.com - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor, yang belakangan ini menjadi sorotan setelah namanya masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tiba-tiba muncul di Kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel pada pagi hari ini, Senin (11/11). Kehadiran Sahbirin yang selama ini dicari KPK terkait kasus dugaan korupsi, mengejutkan banyak pihak, termasuk pejabat dan pegawai di lingkungan Pemprov Kalsel.

Kehadiran Sahbirin di kantor Pemprov Kalsel, yang terletak di Jalan Gubernur Subarjo, Banjarmasin, langsung menarik perhatian media dan sejumlah anggota legislatif. Dalam kesempatan itu, Gubernur Sahbirin Noor menyampaikan pernyataan yang cukup mengejutkan. "Saya ingin menegaskan bahwa saya tetap mendukung proses hukum yang tengah berjalan. Saya siap untuk memberikan klarifikasi terkait semua tuduhan yang dialamatkan kepada saya," kata Sahbirin di hadapan wartawan yang telah menunggu di luar ruang kerjanya.

Sahbirin juga menyampaikan bahwa dirinya tidak melarikan diri dari proses hukum. "Saya bukan buronan. Saya ingin menuntaskan masalah ini dengan cara yang baik dan transparan," lanjutnya. Gubernur yang akrab disapa Paman Birin ini mengungkapkan bahwa keputusannya untuk kembali ke kantor adalah bentuk komitmennya terhadap pelayanan kepada masyarakat Kalimantan Selatan.

Ditemui beberapa saat setelah pernyataan Gubernur, Kepala Biro Humas Pemprov Kalsel, Zainal Arifin, menambahkan bahwa Gubernur Sahbirin Noor telah memenuhi panggilan KPK sebelumnya dan menyatakan siap bekerja sama dalam penyidikan yang tengah berjalan. Namun, hingga saat ini, belum ada klarifikasi resmi dari pihak KPK mengenai status hukum Sahbirin Noor.

Sementara itu, masyarakat Kalsel masih menantikan perkembangan lebih lanjut terkait status hukum orang nomor satu di provinsi tersebut. KPK diketahui tengah menyelidiki dugaan keterlibatan Sahbirin Noor dalam kasus korupsi yang melibatkan proyek infrastruktur di Kalsel. Sebelumnya, KPK telah mengeluarkan surat perintah penangkapan, namun Gubernur Sahbirin tidak berada di tempat yang sama sekali sejak beberapa pekan terakhir.

Meski demikian, kehadiran Sahbirin di kantor Pemprov Kalsel hari ini memberikan sinyal bahwa ia tidak berniat menghindar dari proses hukum yang sedang berlangsung. "Saya berharap masyarakat tetap tenang dan mempercayakan proses ini kepada pihak yang berwenang," ujarnya.

Banyak pihak yang menunggu langkah selanjutnya dari KPK terkait status hukum Gubernur Sahbirin Noor, terutama terkait apakah ia akan ditahan ataukah diberikan kesempatan untuk melanjutkan tugasnya sebagai kepala daerah. Terlepas dari situasi yang sedang berlangsung, Gubernur Sahbirin menegaskan komitmennya untuk terus bekerja bagi kemajuan Kalimantan Selatan, sembari mengikuti perkembangan kasus hukum yang sedang menimpanya.

Komentar