medianusantara-news.com -- Dalam perkembangan terbaru terkait kasus kematian diplomat Arya Daru, muncul fakta baru bahwa sang istri dan penjaga rumah kos tempat Arya menginap sempat saling berkomunikasi sebelum kejadian tragis itu terjadi. Temuan ini menambah daftar kejanggalan yang saat ini tengah didalami oleh berbagai pihak, termasuk Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas).
Kompolnas mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima data komunikasi yang terjadi antara istri Arya Daru dan penjaga kos. Rincian tersebut dinilai penting untuk menelusuri lebih jauh motif dan kemungkinan adanya keterlibatan pihak lain dalam insiden yang masih menyisakan tanda tanya ini.
Menurut salah satu anggota Kompolnas, komunikasi itu terjadi tidak lama sebelum Arya ditemukan meninggal dunia di kamar kos. Isi pesan dan waktu komunikasi tersebut kini sedang dipelajari untuk mengetahui konteks dan urgensinya dalam kaitan dengan waktu kematian.
Pihak kepolisian sendiri hingga kini masih mengusut penyebab pasti meninggalnya Arya Daru. Meskipun dugaan awal menyebutkan penyebab alami, keluarga dan rekan kerja Arya mendesak agar penyelidikan dilakukan secara menyeluruh, termasuk dengan membuka rekaman CCTV dan komunikasi digital.
Penjaga kos yang sempat berkomunikasi dengan istri Arya kini juga tengah dimintai keterangan lebih lanjut. Polisi mencoba menggali informasi lebih mendalam terkait interaksi mereka dan apakah ada hal mencurigakan yang terjadi menjelang kematian Arya.
Di sisi lain, keluarga besar Arya Daru berharap kasus ini tidak berhenti hanya pada kesimpulan prematur. Mereka menyebut Arya adalah sosok yang sangat berhati-hati dan jarang menunjukkan keluhan kesehatan, sehingga kematiannya yang mendadak sangat mengejutkan.
Dengan munculnya fakta baru ini, Kompolnas berjanji akan terus mengawal proses penyelidikan agar berjalan transparan dan objektif. Mereka menekankan pentingnya keterbukaan informasi demi memberikan kejelasan kepada publik dan keadilan bagi keluarga Arya Daru.
Social Media